Lavawebzine. Powered by Blogger.

Persiapan Tempat dan Lokasi Pemboran Minyak Bumi



Operasi pemboran merupakan suatu kegiatan yang terdiri dari beberapa tahapan kegiatan. Sebelum operasi pemboran dapat dilaksanakan, pertama-tama yang harus dilakukan adalah tahap persiapan. Tahap persiapan ini pun terdiri dari beberapa tahapan mulai dari persiapan tempat, pengiriman peralatan pada lokasi, penunjukan pekerja samapi pada persiapan akhir.

Bila seandainya tempat untuk lokasi pemboran yang idperkirakan ada cadangan minyak atau gas bumi yang cukup potensial dan tempat tersebut masih merupakan suatu tempat yang dianggap liar maka dengan sendirinya kita perlu membuat tempat tersebut menjadi tempat yang memungkinkan terlaksananya operasi pemboran.

Pada operasi pemboran ini, peralatan yang dipakai terbagi menjadi beberapa sistem. Pembagian sistem-sistem yang umum dilakukan dalam industri perminyakan adalah sebagai berikut :
  1. Sistem pengangkatan (Hoisting Sytem)
  2. Sistem Pemutar (Rotating System)
  3. Sistem Sirkulasi (Circulating System)
  4. Sistem Daya (Power System)
  5. Sistem pencegah sembur liar (BOP System)
Sistem-sistem diatas mempunyai hubungan erat antara satu sistem dengan sistem lainnya. Jadi dapat dimengerti bahwa antar sistem-sistem tersebut bekerja pada saat bersamaan. Operasi pemboran (drilling operation) adalah suatu kegiatan yang merupakan bagian yang terintegrasi dengan kegiatan-kegiatan lain dalam industri perminyakan.

 Pada masa sekarang ini, operasi pemboran dilaksanakan orang baik di darat (onshore) maupaun di leaps pantai (offshore). Peralatan yang digunakan untuk operasi kedua tempat tersebut pada dasarnya adalah sama yang berbeda hanyalah tempat untuk menempatkan menara (rig) beserta perlengkapannya.

Untuk pemboran di darat, kebutuhan tempat biasanya tidak merupakan masalah, berbeda dengan pemboran di lepas pantai yang harus memperhitungkan luas dari anjungan yang dipakai serta mempergunakan tempat seefisien mungkin karena luanya yang sangat terbatas.

Pemboran yang dilakukan dewasa ini umumnya pemboran dengan prinsip rotary drilling. Pada rotary drilling, pembuatan lubang dilaksanakan denga memutar bit disertai pemberian beban pada bit oleh beratnya drill collar. Bit ini diputar dari rotary table melalui drill string yang merupakan rangkaina dari drill pipe dan crill collar.

Pada pelaksanaannya, sebelum operasi pemboran dapat dilaksanakan perlu dilakukan dahulu beberapa kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan persiapan-persiapan.
Tahap persiapan ini meliputi :
  1. Persiapan tempat
  2. Pengiriman peralatan pada lokasi
  3. Penunjukan pekerja
  4. Persiapan rig dan pendiriannya
  5. Peralatan penunjang dan pemasangannya
  6. Persiapan akhir

LAVA Webzine

Memberikan informasi tentang geologi, pertambangan, geofisika, dan perminyakan.

http://picasion.com/